Desiring Gift

Saya menginginkannya! Saya menginginkannya sebagai hadiah untuk pencapaianku (yang belum seberapa ini). Di perjalanan panjang menuju tujuan akhir hidupku, ada beberapa tempat pemberhentian pencapaian. Ini adalah tempat pemberhentian kesepuluh (beberapa yang terbesar dalam hidupku). Makanya, saya sangat ingin diberi hadiah atau paling tidak kenang-kenangan yang bisa dikenang sebagai momen keterlampauan pencapaian. Tapi saya yakin tidak akan ada yang memberikannya karena memang begitulah kenyataannya. Saya malu meminta sebab bila meminta dan diberi itu bukan lagi hadiah yang berdasarkan ketulusan pemberinya—mungkin karena diminta. Saya tahu tidak akan ada yang memberikannya karena itu bukanlah hal besar. Bahkan hal kecil yang saya inginkan pun tak ada yang memberi bagaimana jika saya menginginkan hal yang besar dan lebih besar? Itu tidak seberapa! Sungguh tidak seberapa! Tapi siapakah yang berpikir untuk memberikannya kepadaku? Saya yakin, sesiapapun  yang diberi hadiah disaat pencapaian ini akan bahagia. 

Saya berpikir untuk memberikan kepada teman saat dia melampaui pencapaiannya. Saya yakin dia bahagia. Lalu bahagiakah saya yang memberi? Jika mengikuti kutipan hadis yang kurang lebih berkata; memberilah seikhlasnya dan jangan mengharap pamrih, suatu saat orang lain akan membalasnya untukmu (dari Allah). Lalu jika saya berharap ada orang lain yang membalas untukku dengan berharap pemberian yang sama, tentu itu tidak akan lagi terjadi sebab masa ‘itu’ telah berlalu. Lagi-lagi kutipan hadis bahwa ternyata balasan kebaikan dari Allah yang akan didapatkan bukanlah balasan yang sama dari apa yang diberi tetapi bisajadi ia adalah bentuk lain yang menyenangkan hati. Bila hadiah yang kuinginkan tak kunjung datang dan tak akan datang. Maka mungkin saya harus berbuat lebih banyak kebaikan-kebaikan kepada orang lain sehingga balasan kebaikan dari Allah melalui orang lain bisa terwujud di masa depan sebab kebaikan yang dilakukan untuk orang lain adalah kebaikan untuk diri sendiri. Terlepas dari apakah saya mendapatkannya atau tidak.

imagesources: Tumblr

@NN@ @My Sweetest Palace
12August201511an



0 komentar